Selasa, 12 Oktober 2010

tokoh lokal

SIR akbar
Membuat hidup lebih bermakna, dan memaknai hidup dengan beribadah, belajar dan mengabdi adalah prinsip hidup yang coba diperjuangkan oleh pria ber-shio naga ini.  Adalah sir akbar atau nama lengkapnya  Abdul Akbar Kurniawan guru kelas 6 sdn purana UPPK Bantarbolang, Kabupaten Pemalang lahir di Pemalang pada tanggal 22 Desember 1976.  Prinsip hidup untuk belajar memang diperjuangkannya sejak tahun 1989 lulus SD Negeri 7 Mulyoharjo Pemalang, kemudian melanjutkan di SMP Negeri 2 Pemalang, dan tahun 1995 menyelesaikan sekolah menengah atas di SMA Negeri 1 Pemalang.  Setahun kemudian  ia kuliah di Politeknik Undip kemudian rasa tidak puasnya menamatkan S1 nya di Universitas Diponegoro Semarang  dan UNNES Semarang pada tahun 2002.  Karena panggilan jiwannya untuk mengemban amanat  UUD 1945 ia mengajar di SMP Negeri 4 Bantarbolang, kemudian memberikan ilmunya di SMP At Tawazun Pemalang dan SMP Islam Bantarbolang.  Sambil mengajar di SD Negeri 11 Mulyoharjo Pemalang  pria ini kuliah di D2 PGSD UNS Surakarta dan lulus tahun 2005.
Seusai mengajar ia memberikan pengetahuannya tentang komputer bagi mereka yang ingin belajar,  kebisaan dalam mengajar microsoft office telah dilakoninya sejak tahun 2002 disamping itu berusaha memberikan pengetahuannya mengenai pengolahan data baik secara manual maupun SPSS bagi mahasiswa yang ingin menamatkan studinya.  Sir akbar juga membuka diri untuk mereka para siswa sekolah dasar yang menginginkan penambahan pengatahuan dan pemantapan mata pelajaran tetapi hanya kelas tinggi yaitu kelas 4, 5, dan kelas 6.  Sedangkan untuk kelas rendah dibimbing oleh istrinya Hersisda Nis Efindiati atau biasa dipanggil Efi yang merupakan guru SD Negeri 1 Mulyoharjo Pemalang.
Guru kelas 6 sdn purana ini baru dikaruniayi 1 anak laki-laki yang bernama Parahita Muhammad yang berarti orang yang berusaha memperhatikan kesejahteraan orang lain.  Hita anak pertama biasa dipanggil, sekarang berumur 3 tahun dan sekolah di Pendidikan Anak Usia Dini "Buah Hati" jalan Sumatera Pemalang.  Bagi sir akbar pendidikan itu penting tanpa harus memandang usia, karena berdasarkan Agama yang dianutnya yaitu Islam mengajarkan bahwa tuntutlah ilmu dari buaian sampai liang lahat.

Ponimin, S.Pd

Mobil carry diparkir didepan perpustakaan sdn purana, lelaki berkaos putih membuka pintu dan keluar dari mobil tas ditenteng disamping topi biru bersandar dikepala langkah panjang yang diambil karena memang fisiknya yang tinggi sehingga jangkauan langkahnya melebihi pria standar asia tenggara manapun.  Dengan adat yang biasa memasuki kantor sdn purana dengan memberi salam, tak lama kemudian keluar halaman dan mengumpulkan anak didiknya dengan peluit.  Ya memang beliau adalah guru penjaskes sdn purana namanya ponimin, teman-teman memanggilnya pak ponimin sudah agak lama menjadi pengajar di sdn purana hampir 10 tahun lebih.
Sebenarnya pak ponimin ini berasal dari Klaten, tepatnya di desa Carikan RT 03 RW 02, Juwiring Klaten, tetapi sekarang tinggal di jalan Pisang Sewaka Rt 01/08 Pemalang dan sebelumnya pernah kos di pak masruri yang merupakan penjaga sekolah sdn purana kemudian mengontrak di Paduraksa Pemalang.  Karena pengalaman pernah berbisnis di bidang perdagangan alat-alat olah raga, beliaupun melanjutkan bisnis yang dulu pernah dilakoninya di desa asal dan di kembangkan di pemalang.  Toko yang melekat menjadi satu dengan rumahnya bernama MAESTRO, tidak sedikit yang menjadi pelanggan baik produk dagangan maupun servisnya mengenai per raketan.
Putra dari Bapak Somo Wiyono dan Ibu Suwarni ini sekarang dikaruniai dua orang anak yaitu Khoirunnisa Eka Wardani dan Agung Dwi Kurniawan yang merupakan buah cintanya dengan Anna Sri Murwani Sitiwati.  Khoirunisa Eka Wardani atau dipanggil Nisa sekarang kelas III sd negeri paduraksa sedangkan Agung Dwi Kurniawan atau Agung belum sekolah karena memang usianya baru 3 tahun lebih.
Sebagai seorang guru pak Ponimin, S.Pd memberikan pengajaran dengan penuh tanggung jawab, administrasi dikerjakan dengan lengkap, media atau alat peraga digunakan pada setiap KBM.  Titel Sarjana Pendidikan diperolehnya di UNNES Semarang pada tahun 2003, sebelumnya beliau mengenyam pendidikan Diploma II di UNS Surakarta dan lulus tahun 1994.  Jika diurutkan dari riwayat pendidikan beliau menyelesaikan sekolah dasar di SDN 03 Carikan, Juwirang, Klaten lulus pada tahun 1986, kemudian melanjutkan sekolah menengah pertama di SMPN 02 Wonosari 1988.  Karena cita-citanya menjadi guru penjaskes maka seusai SMP beliau melanjutkan di SGO N Surakarta.
Tutur katanya yang santun, tingkah lakunya yang sopan menjadikan aura pada dirinya membias pada semua saja yang ada di hadapanya

0 komentar:

iklan